Dalam medan peperangan seorang panglima menjadi penentu kemenangan dan moral pasukanya, tidak hanya menjadi perisai dan tombak yang berada di gugus garis depan seorang Panglima harus siap pada apapun resiko dan situasi yang dapat berubah - ubah. seorang Panglima dituntut tidak hanya kuat secara fisik dan ruhani ia juga harus memiliki kecerdasan dalam mengatur strategi dan kemampuan memainkan irama peperangan.
sejarah banyak mencatat panglima - panglima hebat yang bertatrung gagah berani di setiap peperangan yang mereka alami. sosoknya yang heroik dan sangat hebat mampu memotivasi kita para pembaca sekalian untuk terus berusaha dalam keadaan apapun dan dimanapun. cerita - ceritanya mampu membangkitakna semangat para pembacanya, kesuksesanya dan kejayaanya menjadikanya contoh dan tauladan seseorang untuk berjiwa kesatria.
Islam mempunyai segudang sejarah hebat jika kita berbicara tetntang panglima - panglima hebat yang senantiasa berjuang membela agamanya dan Rasulullah saw dalam keadaan apapun bahkan mengharuskan mereka mengorbankan nyawa sekalipun. cerita - cerita mereka begitu hebat tergambarkan ketika kita membaca sejarah mereka yang luar biasa dan berikut saya rangkum 5 panglima muslim yang gagah berani:
1. Salahudin Ayyubi (1138 - 1193)
Salahudin Ayyubi atau dikenal sengan Saladin merupakan panglima perang muslim yang terkenal dalam melawan pasukan tentara salib pada tahun 1187. pada tahun 1187 ia dan pasaukanya berhasil mengalahkan pasukan tentara salib dalam perang Hattin. ummat Islam berhasil merebut kembali kota suci Yerussalem setelah lama dikuasai oleh tentara salib Kristen.
pada masa 580 Salahudin menderita penyakit yang berat namun karna penyakit itu membuatnya bertekad untuk membersihkan tanah Yerusalem dari kesyirikan trinitas. hingga suatu waktu ia bernazar jika ia disembuhkan oleh Allah SWT ia akan membeaskan tanah itu. dengan karunia Allah ia sembuh dan langsung menunaikan janjinya.
dan pada tahun 1187 ia melawan pasukan tentara salib Hatiin dan pertarungannya sangat sengit dan cukup menyulitkan kaum Muslimin, dalam peperangan tersebut jumlah kaum Muslimin berjumlah 63.000 yang terdiri dari Ulama - Ulama dan orang - orang Shaleh. mereka berhasil membunuh tenara lawan sebanyak 30.000 dan menawan lainya.
2. Sa'ad Bin Abi Waqqash (595 - 674)
Sa'ad Bin Abi Waqqash sudah mengIslamkan diri sejak berumur 17 tahun. menurut sejarah, ia dikenal sebagai pemanah legendaris dari Islam yang mana tembakanya jarang sekali meleset. sosoknya yang tangkas di medan perang membuatnya dipercayai sebagai gugus belakang barisan pemanah.
pada perang Qadisiyah, Sa'ad Bin Abi Waqqash meenjadi panglima pasukan kaum Muslim menghadapi pasukan Persia Majusi yang mana kondisi yang ada saat itu mungkin jika kita lihat dengan logika sangat dapat diprediksi siapa yang kalah dan siapa yang menang dengan melihat jumlah pasukan ummat Muslim jauh lebih sedikit, jumlah pasukan ummat Islam hanya berjumlah 3000 orang sedangkan pihak lawan mencapai angka fantastis yaitu 100.000 pasukan.
namun atas izin Allah SWT pasukan Persia dikalahkan dengan dimudahkan, hingga dampak kekalahan Persia membawa angin segar dakwah Islam dimana setelahnya Persia memeluk Islam dengan suka rela.
3. Khalid Bin Whalid (584 - 642)
Khalid Bin Walid ialah panglima perang yang mungkin semua orang sudah sangat mengenalnya. sejarahnya yang memukau dan kata - katanya yang mampu menggetarkan hati kita terpatri di benak kepala. andilnya sangat berpengaruh dan berdampak besar pada penyebaran dakwah Islam hingga ia wafat di masa ke Khalifahan Ummar bin Khathab.
ia dijuluki sebagai pedang Allah yang terhunus karena kemampuanya di medang perang yang mengerihkan di mata para musuh Islam. Khalid Bin Walid termasuk orang - orang pilihan Allah yang masuk Islam karena hasil berfikir menggunakan akalnya, lahir dari kaum Quraisy yang terkenal hebat dalam segala kegiatan fisik ia dulu sangat membenci ummat Islam bahka berhasil memporak - porandakan ummat islam saat perang melawan mereka.
tetapi setelah melihat kenyatanya ia menemukan Islam yang berbeda dengan kata kebanyakan orang, hatinya tersentuh, jiwanya tersadar dan akalnya terbuka lebar dan akhirnya ia masuk Islam. pada masa keKhalifahan Abu Bakar ia ditunjuk sebagai panglima yang memimpin pasukan sebanyak 46.000 pasukan. melawan Byzntium yang saat itu berjumlah 240.000.
hampir disekujur tubuhnya penuh luka sayatan pedang, kapak, tombak dan panah hingga tubuhnya nampak penuh luka, ia meninggal karna sakit.
4. Thariq Bin Ziyad (670 - 720)
Thariq Bin Ziyad adalah panglima perang ummat Islam yang tak kalah hebat dari zaman Dinasti Umayyah. peranya yang sangat heroik yaitu membebaskan kota Andalusia, Spanyol dari perbudakan tentara Salib. ia berhasil membuka jalur dakwah hingga ke Spanyol setelah melawan dan menang dari pasukan Visigoth.
tepatnya pada tahun 710 M berangkatlah empat kapal laut yang masing - masing membawa 500 orang psukan terbaik. pasukan ini bertugas mempelajari bagaimana medan perangdi kota Andalusia tanpa pedang, kontak kepada masyarakat dan kekerasan. setelah semua persiapan cukup Thariq membawa 7000 pasukanya lainya melintasi lautan menuju Andalusia.
mendengar pergerakan Thariq raja Roderick yang tengah sibuk menghadapi konflik internal kecil di wilayahnya teralihkan dari rencana Thariq. ia lalu kembali ke ibu kota dan mempersiapkan pasukanya yang berjumlah 100.000 yang berbekal persenjataan lengkap.
pada tanggal 28 Ramadhan 92 H bertepatan dengan 18 Juli 711M bertemulah dua pasukan itu di Mediana Sidonia. perang itu berkecamuk luar biasa selama delapan hari. kaum muslimin dibawah kepemimpina Thariq tetap bertahan. di hari ke delapan Allah SWT menghadiahi Thariq dan ummat muslim kemenangan atas tentara raja Roderick dan membebaskan Andalusia dengan membersihkan sisa -sisa kota disekit kita.
5. Abu Ubaidah Bin Al- Jarrah (5823 - 639)
Abu Ubaidah adalah salah satu sahabat Nabi Muhammad SAW, ia merupakan salah satu panglima yang kuat, tanggun di medan perang dalam sejarah menceritakan kehebatanya menaklukan kota Syam dan berhasil menorehkan prestasi luar biasa. pada masa Umar Bin Khathab ia meninggal dunia karna penyakit menular berbahaya.
..
itulah ke 5 panglima hebat ummat Islam yang mana sejarahnya sangatlah mampu memberikan semangat kepada kita dan menumbuhkan Ghiroh atau semangat sehingga kita bisa bangga keapada Agama Islam. sejarah mereak adalah bukti bahwa Islam dulu memiliki panglima dan kesatria hebat pada masa Nabi dan Khalifah.
sejarah banyak mencatat panglima - panglima hebat yang bertatrung gagah berani di setiap peperangan yang mereka alami. sosoknya yang heroik dan sangat hebat mampu memotivasi kita para pembaca sekalian untuk terus berusaha dalam keadaan apapun dan dimanapun. cerita - ceritanya mampu membangkitakna semangat para pembacanya, kesuksesanya dan kejayaanya menjadikanya contoh dan tauladan seseorang untuk berjiwa kesatria.
Islam mempunyai segudang sejarah hebat jika kita berbicara tetntang panglima - panglima hebat yang senantiasa berjuang membela agamanya dan Rasulullah saw dalam keadaan apapun bahkan mengharuskan mereka mengorbankan nyawa sekalipun. cerita - cerita mereka begitu hebat tergambarkan ketika kita membaca sejarah mereka yang luar biasa dan berikut saya rangkum 5 panglima muslim yang gagah berani:
1. Salahudin Ayyubi (1138 - 1193)
Salahudin Ayyubi atau dikenal sengan Saladin merupakan panglima perang muslim yang terkenal dalam melawan pasukan tentara salib pada tahun 1187. pada tahun 1187 ia dan pasaukanya berhasil mengalahkan pasukan tentara salib dalam perang Hattin. ummat Islam berhasil merebut kembali kota suci Yerussalem setelah lama dikuasai oleh tentara salib Kristen.
pada masa 580 Salahudin menderita penyakit yang berat namun karna penyakit itu membuatnya bertekad untuk membersihkan tanah Yerusalem dari kesyirikan trinitas. hingga suatu waktu ia bernazar jika ia disembuhkan oleh Allah SWT ia akan membeaskan tanah itu. dengan karunia Allah ia sembuh dan langsung menunaikan janjinya.
dan pada tahun 1187 ia melawan pasukan tentara salib Hatiin dan pertarungannya sangat sengit dan cukup menyulitkan kaum Muslimin, dalam peperangan tersebut jumlah kaum Muslimin berjumlah 63.000 yang terdiri dari Ulama - Ulama dan orang - orang Shaleh. mereka berhasil membunuh tenara lawan sebanyak 30.000 dan menawan lainya.
2. Sa'ad Bin Abi Waqqash (595 - 674)
Sa'ad Bin Abi Waqqash sudah mengIslamkan diri sejak berumur 17 tahun. menurut sejarah, ia dikenal sebagai pemanah legendaris dari Islam yang mana tembakanya jarang sekali meleset. sosoknya yang tangkas di medan perang membuatnya dipercayai sebagai gugus belakang barisan pemanah.
pada perang Qadisiyah, Sa'ad Bin Abi Waqqash meenjadi panglima pasukan kaum Muslim menghadapi pasukan Persia Majusi yang mana kondisi yang ada saat itu mungkin jika kita lihat dengan logika sangat dapat diprediksi siapa yang kalah dan siapa yang menang dengan melihat jumlah pasukan ummat Muslim jauh lebih sedikit, jumlah pasukan ummat Islam hanya berjumlah 3000 orang sedangkan pihak lawan mencapai angka fantastis yaitu 100.000 pasukan.
namun atas izin Allah SWT pasukan Persia dikalahkan dengan dimudahkan, hingga dampak kekalahan Persia membawa angin segar dakwah Islam dimana setelahnya Persia memeluk Islam dengan suka rela.
3. Khalid Bin Whalid (584 - 642)
Khalid Bin Walid ialah panglima perang yang mungkin semua orang sudah sangat mengenalnya. sejarahnya yang memukau dan kata - katanya yang mampu menggetarkan hati kita terpatri di benak kepala. andilnya sangat berpengaruh dan berdampak besar pada penyebaran dakwah Islam hingga ia wafat di masa ke Khalifahan Ummar bin Khathab.
ia dijuluki sebagai pedang Allah yang terhunus karena kemampuanya di medang perang yang mengerihkan di mata para musuh Islam. Khalid Bin Walid termasuk orang - orang pilihan Allah yang masuk Islam karena hasil berfikir menggunakan akalnya, lahir dari kaum Quraisy yang terkenal hebat dalam segala kegiatan fisik ia dulu sangat membenci ummat Islam bahka berhasil memporak - porandakan ummat islam saat perang melawan mereka.
tetapi setelah melihat kenyatanya ia menemukan Islam yang berbeda dengan kata kebanyakan orang, hatinya tersentuh, jiwanya tersadar dan akalnya terbuka lebar dan akhirnya ia masuk Islam. pada masa keKhalifahan Abu Bakar ia ditunjuk sebagai panglima yang memimpin pasukan sebanyak 46.000 pasukan. melawan Byzntium yang saat itu berjumlah 240.000.
hampir disekujur tubuhnya penuh luka sayatan pedang, kapak, tombak dan panah hingga tubuhnya nampak penuh luka, ia meninggal karna sakit.
4. Thariq Bin Ziyad (670 - 720)
Thariq Bin Ziyad adalah panglima perang ummat Islam yang tak kalah hebat dari zaman Dinasti Umayyah. peranya yang sangat heroik yaitu membebaskan kota Andalusia, Spanyol dari perbudakan tentara Salib. ia berhasil membuka jalur dakwah hingga ke Spanyol setelah melawan dan menang dari pasukan Visigoth.
tepatnya pada tahun 710 M berangkatlah empat kapal laut yang masing - masing membawa 500 orang psukan terbaik. pasukan ini bertugas mempelajari bagaimana medan perangdi kota Andalusia tanpa pedang, kontak kepada masyarakat dan kekerasan. setelah semua persiapan cukup Thariq membawa 7000 pasukanya lainya melintasi lautan menuju Andalusia.
mendengar pergerakan Thariq raja Roderick yang tengah sibuk menghadapi konflik internal kecil di wilayahnya teralihkan dari rencana Thariq. ia lalu kembali ke ibu kota dan mempersiapkan pasukanya yang berjumlah 100.000 yang berbekal persenjataan lengkap.
pada tanggal 28 Ramadhan 92 H bertepatan dengan 18 Juli 711M bertemulah dua pasukan itu di Mediana Sidonia. perang itu berkecamuk luar biasa selama delapan hari. kaum muslimin dibawah kepemimpina Thariq tetap bertahan. di hari ke delapan Allah SWT menghadiahi Thariq dan ummat muslim kemenangan atas tentara raja Roderick dan membebaskan Andalusia dengan membersihkan sisa -sisa kota disekit kita.
5. Abu Ubaidah Bin Al- Jarrah (5823 - 639)
Abu Ubaidah adalah salah satu sahabat Nabi Muhammad SAW, ia merupakan salah satu panglima yang kuat, tanggun di medan perang dalam sejarah menceritakan kehebatanya menaklukan kota Syam dan berhasil menorehkan prestasi luar biasa. pada masa Umar Bin Khathab ia meninggal dunia karna penyakit menular berbahaya.
..
itulah ke 5 panglima hebat ummat Islam yang mana sejarahnya sangatlah mampu memberikan semangat kepada kita dan menumbuhkan Ghiroh atau semangat sehingga kita bisa bangga keapada Agama Islam. sejarah mereak adalah bukti bahwa Islam dulu memiliki panglima dan kesatria hebat pada masa Nabi dan Khalifah.
Comments
Post a Comment
Kalau mau Koment jangan lupa cuci tangan, trimakasih :v