Resep diet ala Aisyah Radhiyallahu anha

Tubuh yang sehat merupakan idaman setiap orang khususnya kaum remaja dan khususnya lagi tentu incaran kaum hawa. tidak hanya tubuh yang sehat, wanita sangat menidam-idamkan tubuh yang langsing juga berisi tidak terlalu gemuk juga tidak terlalu kurus, namun melihat makanan era sekarang yang serba instan dan kebanyakan adalah junkfood yang nutrisi dan proteinnya sangat kurang malahan lebih dominan lemak trans.

 makanan memang menjadi salah satu kunci menjaga dan merawat tubuh kita mulai dari ujung rambut hingga ujung kuku kaki kita Allah SWT sudah menumbuhkan tanaman-tanaman yang berbuah dan yang lainya dapat dimakan yang mana baik untuk tubuh kita.

Banyaknya makanan siap saji dan experiment genetika oleh para industri pertanian menjadikan kita bertanya-tanya bagaimanakah nutrisi makanan yang terkandung didalamnya? apalagi penggunaan pestisida yang sebenarnya berbahaya bagi kesehatan manusia, 

tetapi bukan berarti kita menutup mata untuk semua makanan lalu menjadi ketakutan dan tidak mau memakan makanan apapun lagi. tentunya sekarang mulai banyak pertanian - pertanian organik yang lebih ehat dan alami, dan Alhamdulillahnya semakin majunya zaman semakin banyak petani yang mengembangkan model pertanian yang alami dan ramah lingkungan, seperti Organik, hidroponik, aquaponik  dan lain-lain.

Dalam pembahasan kali ini tentang resep diet ala Aisyah ra (Semoga Allah swt menjaganya bersama Rasulullah saw) yang mana memiliki resep yang menarik, kombinasi antara dua makanan alammi ini menjadikan tubuh sehat dan gemuk tetapi tidak terlalu gemuk, dalam bahasa lain tubuh ideal dan proposional. lalu apa resepnya? apakah sama seperti model-model diet yang lainya? sebaiknya anda harus membaca ini jika anda mencari solusi untuk menggemukan badan atau ingin membuat tubuh anda ideal, In sha Allah.

Sebenarnya pada zaman Rasulullah, sayuran ini sudah ada dan di zaman kita ini juga masih tetap eksis tetapi fungsinya kalau sekarang hanya menjadi lalapan segar teman makan. dulu pada zaman Rasulullah sayuran jenis ini sudah dipakai sebagai bahan untuk kesehatan, biasanya dikombinasikan dengan buah kurma. apa sayuran itu? yap... mentimun atau timun, sayuran hijau ini dulu Rasulullah saw gunakan untuk menjaga kesehatanya, beliau mencampurnya dengan kurma lalu memakanya.

berdasarkan riwayat Tirmidzi dari Aisyah Radhiyallahu'anha berkata "Rasulullah sering memakan mentimun dicampur dengan kurma basah" lalu apakah Rasulullah 'alaihi wasallam yang memulai ini? ternyata kebiasaan ini dilakukan pertama kali oleh Aisyah ra. 

Selain untuk menjaga kesehatan ternyata kombinasi dari kedua makanan ini mampu meningkatkan berat badan dan merubah tubuh yang kurung ceking menjadi lebih berisi. dalam sebuah riwayat bahwa Aisyah Radhiyallahu 'anha ketika hendak dipertemukan oleh Rasulullah 'alaihi wasallam, rutin mengkonsumsi kedua kombinasi makanan sehat ini (mentimun dan kurma basah) untuk mendapatkan tubuh yang ideal karna dulu tubuhnya kecil dan kurus.

Aisyah berkata "ibuku mengobatiku agar aku kelihatan gemuk, saat dia hendak mempertemukan ku dengan Rasulullah, dan usaha itu tidak membuahkan hasil sehingga aku memakan timun dengan kurma basah. kemudian aku menjadi gemuk dengan tubuh yang ideal." (Riwayat Ibnu Majah). selain itu memakan mengkonsumsi mentimun dengan kurma basah dapat memperbesar ukuran payudara bagi kaum wanita.

Dalam ilmu pengobatan Islam, sayur hijau ini yang memiliki nama ilmiah curcumis sativus ini dikenal dengan nama qitsa' atau khiyar. dan juga Allah menyebut sayuran ini dalam firmanya di surat al-Baqarah [2]:61.

"Dan (ingatlah), ketika kamu berkata: "Hai Musa, kami tidak bisa sabar (tahan) dengan satu macam makanan saja. sebab itu mohonkanlah untuk kami kepada Tuhanmu, agar dia mengeluarkan bagi kami dari apa yang ditumbuhkan bbumi, yaiut sayur-mayurnya, ketimunya, bawang putihnya, kacang adasnya, dan bawang merah.

Dan juga ternyata kombinasi kedua makanan ini yaitu timun dan kurma basah sudah di teliti dalam hasil penelitian modern yang menyebutkan bahwa mentimunmengandung 0.65% protein, 0,1% lemak, dan 2,2% karbohidrat. selain itu, timun mengandung zat bermanfaat seperti kalsium, zat besi, magnesium, fosforus, vitamin A, B1, B2 dan C.

yuk mulai galangkan hidup sehat dengan cara mengkonsumsi timun dan kurma basah, namun untuk kesulitan menemukan kurma atau lebih memilih diet yang lain atau dengan kita memakan sayur hijau dan buah buahan secar pas dan tidak berlebih juga, kita berharap tubuh kita akan terus ternutrisi dan selalu sehat. dan jangan lupa untuk berolahraga minimal 15 menit sehatri agaar otot - otot tidak kaku, biasakan meregangkan otot agar lebih rilex setelh bangun tidur. dan yang paling penting jangan lupa berdoa dan bersyukur.